by
antimaterr
on 28/1/20
view
rss
like
Aku pikir
tak ada lagi yang lebih indah
dari senjaku
kala itu
Ternyata,
garis lengkung dibibirmu
mampu mengalihkan pandanganku
dari pesona senja
yang terhampar di ufuk barat
Pada senja rinduku kian tercecer
Di antara jingga yang merona
Membaur bersama awan
yang tergiring malam
Manis senyummu
masih memenuhi isi kepalaku
Bahkan, mengusik ingatanku
Hingga terbawa arus udara
Bermuara pada tepian semesta
Terdiam dan menggenang disana
Di senyumanmu…